BERITA INSPIRA – Panca Darmansyah (41), seorang ayah yang tega membunuh empat orang anak kandungnya di Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Jenazah empat bocah tersebut ditemukan berjajar di kamar tidur dalam kondisi membiru pada Rabu (6/12/23) Sore. Keempat jenazah tersebut merupakan VA (6), SA (4), AA (3), dan si bungsu AK berusia kurang dari satu tahun tewas kehabisan nafas karena dibekap menggunakan bantal.
Pada lantai kontrakan ditemukan juga darah yang berceceran dengan tulisan “Puas Bunda, Tx For All” yang diduga dituliskan untuk istrinya, Devinsa Putri.
Saat kejadian, Devinsa Putri yang merupakan istri dari Pelaku sedang berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan pasca dianiaya suaminya.
Peristiwa keji ini terjadi di sebuah kontrakan yang berada di Gang Haji Roman, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Menurut informasi dari masyarakat sekitar, Panca dikenal sebagai sosok yang tertutup.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Inda mengatakan Panca sendiri ditemukan tergeletak dengan kondisi terluka di kamar mandi. Kedua pergelangan tangan Panca mengeluarkan darah dan ditemukan sebuah pisau tak jauh dari tubuhnya. Namun, pihak kepolisian tidak langsung mengambil kesimpulan bahwa Panca hendak bunuh diri. Pihak kepolisian masih mengamankan barang bukti dari TKP untuk ditindaklanjuti.
Kasus ini terungkap mulanya karena warga sekitar TKP yang mencium aroma bau bangkai. Warga juga mendapati kontrakan korban dikerumuni lalat.
Warga berinisiatif untuk melaporkan kejadian ini ke polisi, dengan disaksikan warga pihak kepolisian lantas memasuki rumah tersebut dan menemukan keempat jenazah bocah itu.
Irawan, salah satu warga sekitar membenarkan aksi bunuh diri yang hendak dilakukan Panca. Diduga pelaku menyayat urat nadinya namun berhasil digagalkan oleh warga. Motif peristiwa ini diduga karena persoalan ekonomi.
Sebelum melakukan aksi keji ini, Panca dilaporkan atas tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap istrinya hingga di rawat di rumah sakit di Pasar Minggu. (citra)**
