BERITA INSPIRA TVNASIONALSPORT

5 Jenis Olahraga Hipertensi yang Dapat Membantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi

hipertensi
hipertensi

SPORT INSPIRA – Terdapat banyak faktor yang dapat memengaruhi risiko seseorang terkena tekanan darah tinggi. Salah satunya adalah gaya hidup aktif atau rajin berolahraga.

Pengaruh olahraga terhadap tekanan darah tidak hanya bermanfaat dalam mencegah darah tinggi. Bagi Kamu yang memiliki tekanan darah tinggi, beberapa jenis olahraga hipertensi juga bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah.

Apabila olahraga ini dilakukan secara rutin dan dikombinasikan dengan gaya hidup sehat, Kamu mungkin tidak akan memerlukan obat lagi untuk mengatasi tekanan darah tinggi.

Baca juga Inilah 5 Jenis dan Manfaat Bela Diri yang Wajib Anda Tahu!

Pengaruh olahraga terhadap tekanan darah tinggi

Pengaruh olahraga terhadap tekanan darah tinggi sangat signifikan. Aktivitas fisik yang rutin dilakukan lewat olahraga dapat memperkuat jantung.

Apabila kondisi jantung kuat, kerja organ ini semakin efektif dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Maka hasil tekanan pada dinding arteri dapat berkurang dan tekanan darah bisa turun.

Gaya hidup aktif, misalnya rajin olahraga untuk hipertensi, dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik hingga 9 mmHg.

Selain mencegah dan mengatasi tekanan darah tinggi secara langsung, melakukan berbagai jenis olahraga hipertensi secara rutin turut membantu mengontrol berat badan. Hal ini juga termasuk salah satu faktor risiko tekanan darah tinggi.

Baca juga Penuh Sejarah! Inilah 3 Masjid Terkecil di dunia

Jenis-jenis olahraga yang baik untuk pengidap hipertensi

1. Jalan kaki dan jogging

Jalan kaki termasuk sebagai salah satu jenis latihan kardiovaskuler atau aerobik yang baik untuk menurunkan tekanan darah tinggi.

Untuk mendapatkan manfaat jalan kaki bagi kesehatan jantung, Kamu dianjurkan untuk berjalan dengan kecepatan yang lebih tinggi dari biasanya. Hal ini akan membantu meningkatkan detak jantung dan frekuensi napas sehingga fungsi jantung jadi lebih optimal dalam memompa darah.

2. Bersepeda

Bersepeda juga termasuk sebagai olahraga yang baik untuk pengidap hipertensi. Bersepeda, baik yang dilakukan di luar ruangan maupun dengan sepeda statis, merupakan bagian dari olahraga kardio yang akan meningkatkan kerja jantung.

Apabila bersepeda lebih dari 10 menit secara aktif, maka akan memacu jantung bekerja lebih efektif dan pada akhirnya melancarkan proses pemompaan darah ke seluruh tubuh dan pada akhirnya membantu menurunkan tekanan darah.

3. Lompat tali

Olahraga kardio selanjutnya yang baik untuk penderita hipertensi ialah lompat tali. Kamu bisa menjadikannya sebagai alternatif latihan kardio selain bersepeda, jogging, atau lari.

Kamu dianjurkan untuk melakukan olahraga hipertensi jenis kardio selama 150 menit per minggu untuk latihan sedang dan 75 menit per minggu untuk latihan berat. Durasi olahraga dapat dilakukan selama 30 menit dalam satu hari.

Baca juga Mengenal Olahraga Rounders dan Cara Bermain

4. Angkat beban

Latihan angkat beban bermanfaat untuk membangun dan menguatkan otot yang dapat membakar lebih banyak kalori sepanjang hari. Dalam jangka panjang, latihan angkat beban sangat baik bagi kesehatan jantung, persendian, dan tulang.

Meski demikian, angkat beban dapat meningkatkan tekanan darah untuk sementara. Oleh sebab itu, pastikan Kamu telah mendapatkan persetujuan dokter untuk menjadikan angkat beban sebagai olahraga hipertensi.

Segera hentikan latihan angkat beban jika Kamu mengalami kelelahan berlebihan, pusing, kesulitan bernapas, sakit, atau tekanan pada dada.

5. Latihan peregangan

Latihan peregangan membuat Kamu lebih fleksibel, membantu Kamu bergerak lebih baik, dan membantu mencegah cedera. Tak hanya itu, berdasarkan hasil studi pun menunjukkan pengaruh olahraga terhadap tekanan darah yang signifikan dengan melakukan latihan peregangan.

Melakukan latihan peregangan selama 30 menit, tepatnya sebanyak 5 kali dalam seminggu, dianggap memiliki dampak yang lebih signifikan dalam menurunkan tekanan darah, dibandingkan dengan jalan kaki dalam durasi yang sama.

Baca juga Dampak Hubungan Toxic, Mengancam Kesehatan Mental!

Meski demikian, olahraga hipertensi jenis aerobik sebaiknya tetap dilakukan karena memiliki banyak manfaat sebagai olahraga untuk darah tinggi.

Manfaat olahraga hipertensi bisa terus dipertahankan selama Kamu masih melakukannya. Selalu lakukan olahraga untuk darah tinggi secara hati-hati. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu mengenai porsi olahraga yang tepat untuk kondisi Kamu.

 

^^Putri Nurul Iman

Sumber sehatq.com

 

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.