BANDUNG INSPIRA – Parfum dipercaya dapat meningkatkan daya tarik seseorang, tidak heran saat ini Kehadiran store Parfum termasuk Parfum refill cukup merajalela, tak terkecuali di Kota Bandung.
Adalah Sampono Perfumery, sebuah perusahaan parfum refill secara resmi membuka gerai baru dengan konsep mewah dan rest area bagi para pejalan kaki di Jalan Braga nomor 63, Kota Bandung, belum lama ini.
Owner Sampono Perfumery, Wendra Friadi mengatakan, sebagai perusahaan parfum refill yang memiliki pengalaman sejak tahun 1998, Sampono Perfumery menyuguhkan pilihan parfum cukup lengkap.
“Kami berpengalaman bergerak di parfum refill sejak 1998 di Bandung. Sampainsekarang kurang lebih ada 1.000 jenis parfum yang bisa menjawab kebutuhan masyarakat,” papar Wendra.
Dengan berbekal pengalaman selama 23 tahun di bidang parfum, Sampono Perfumery sengaja ikut mengaktivasi kota tua dengan membuka gerai di Jalan Braga.
“Braga ini memiliki nilai sejarah Bandung yang kuat, Sampono juga lahir di Bandung dengan pengalaman yang kuat, maka kami sengaja membuka gerai di Jalan Braga ini sebagai ikon parfum refill,” tuturnya.
Rest Area Gratis untuk Pejalan Kaki Braga Betul saja, gerai baru Sampono Perfumery ini memiliki ikon yang khas dengan replika botol parfum raksasa, ikon tersebut menjadi spot foto baru yang cukup menarik sekadar untuk background swafoto di Kota Tua Bandung.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Ritel Sampono Perfumery, Asep Mulyadi menjelaskan, Konsep yang disuguhkan Sampono Perfumery bertitik pada pelayanan dan fasilitas yang nyaman bagi konsumen.
Di Jalan Braga, Sampono Perfumery sengaja menyediakan rest area gratis bagi para pejalan kaki yang tengah berwisata di lokasi tersebut.Di dalam rest area itu pengunjung bisa menikmati fasilitas mewah seperti kursi pijat yang nyaman, kopi dan soft drink dengan gratis.
“Wisatawan yang sudah lelah berjalan kaki bisa memanfaatkan dan menikmati Rest Area yang kami siapkan secara cuma-cuma. Ada kursi pijat dengan kwalitas terbaik, ada soft drink, bisa
juga kalau mau karaoke. Semuanya gratis,” sebut Asep.
Diakuinya, pembukaan gerai parfum refill ini tidak asal-asalan, Sampono Perfumery benar-benar menyiapkan kwalitas sarana dan fasilitas.
Tak luput Sampono Perfumery juga menyiapkan SDM yang dibekali pengetahuan dan kecakapan komunikasi dengan multi bahasa. Sampono Perfumery sengaja menyiapkan standar SDM yang cukup tinggi, hal itu untuk memenuhi kebutuhan konsumen dengan pelayanan yang super baik.
“Untuk mencetak satu SDM, Sampono butuh waktu selama 3 bulan. Kualitas SDM menjadi perhatian nomor wahid bagi kami. Konsumen bisa menanyakan apapun tentang parfum, maka akan dijawab dengan rinci berbasis pengetahuan yang utuh,” tandasnya. (TRIE)
