BANDUNG INSPIRA,- Periode arus mudik dan balik tahun 2022, Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah akan diberlakukan penerapan sistem one way atau lajur satu arah.
Sistem rekayasa lalu lintas satu arah atau one way tersebut tidak akan diterapkan selama 24 jam.
“Sistem rekayasa lalu lintas satu arah(one way) di Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah tidak akan diterapkan selama 24 jam penuh. Jadwalnya sudah ada, masyarakat harus paham dan harus diingatkan lagi,” kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jawa Barat, Kombes Romin Thaib, Senin (25/4/2022).
Pihaknya meminta kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik via Jalan Tol Jakarta Cikampek hingga Tol Kalikangkung Jateng, untuk mengetahui secara pasti jadwal penerapan sistem one way. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di dua arah.
“Misalnya ketika jadwal one way dari arah Jakarta menuju ke Jawa Tengah, artinya orang yang mau menuju ke Jakarta agar menunda dulu perjalanan. Setelah jadwal One Way hari ini selesai misalnya, nah baru lakukan perjalanan menuju ke Jakarta,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho, mengatakan telah menyiapkan sejumlah opsi jika terjadi kepadatan arus lalu lintas yang berpotensi kemacetan pada puncak arus mudik 2022.
Mereka akan menerapkan contra flow atau jalur lawan arah di sebagian lajur. Hal itu untuk mengurai antrean kendaraan sehingga kendaraan tetap bergerak. Bahkan ia juga membuka opsi dilakukan one way di jalur non tol.
“Untuk dalam kota, termasuk Semarang yang menjadi pintu keluar sistem one way tol, kota sudah menyiapkan opsi seandainya terjadi penumpukan arus kendaraan. Kita akan melakukan contra flow bahkan kalau perlu one way juga tapi ini one way lokal,” kata Kombes Pol Agus Suryo Nugroho.
Ia menambahkan, kendaraan dari tol Trans Jawa akan terbagi saat melewati batas provinsi mulai dari Brebes.
Nantinya ada potensi kepadatan arus lalu lintas di tingkat local, maka disiapkan rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan arus.
“Arus tol nanti kan ada yang keluar Brebes, Tegal, Batang, Kendal, begitu juga keluar tol Krapyak Semarang. Nah nanti kita lihat seperti apa. Termasuk juga saat arus balik. Kalau memang terjadi penumpukan kita akan terapkan contra flow. Seperti di Ungaran dan Banyumanik itu ada potensi penumpukan arus. Kalau perlu ya pilihan one way lokal kota terapkan di situ,” jelasnya.
Di Jawa Tengah, ada beberapa titik yang menjadi langganan kemacetan. Diantaranya jalur dalam kota Semarang, jalur Ungaran dan jalur yang menghubungkan Brebes dengan Banyumas.
Maka dari itu simak jadwal penerapan one way di Tol Jakarta Cikampek hingga Kalikangkung Jawa Tengah pada arus mudik dan balik 2022: