BANDUNG INSPIRA – Ridwan Kamil siap kembali menjalani aktivitas kedinasan sebagai Gubernur Jawa Barat pasca putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz dikabarkan hilang terseret arus saat berenang di Sungai Aare di Swiss pada Kamis (26/5/2022). Pria yang akrab disapa Kang Emil itu akan menjalani sejumlah agenda dilingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, besok Senin (6/6/2022).
“Ridwan Kamil kepada keluarga menyampaikan bahwa beliau memiliki tanggung jawab kepada 50 juta warga dan akan memulai kembali aktivitasnya sebagai Gubernur Jawab Barat,” ungkap perwakilan dari keluarga yakni kakak kandung Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman di Gedung Pakuan, Minggu (5/6/2022).
Untuk hari ini, pihak keluarga sudah melaksanakan dan menerima takziah baik dari unsur pejabat hingga masyarakat yang sengaja datang untuk menyampaikan bela sungkawa ke Gedung Pakuan.
“Hari ini keluarga Ridwan Kamil menerima takziah mulai dari kerabat, pejabat yang berkenan hadir dan juga warga,” papar Erwin.
Sementara untuk besok, sekalian agenda kedinasan Ridwan Kamil beserta keluarga akan ada pengajian yang dihadiri anak yatim piatu. “Acara pengajian tersebut dikhususkan untuk keluarga, karena selama 2 hari kemarin kita sudah melaksanakan takziah terbuka,” lanjutnya.
Terkait masih belum ditemukannya Eril, Erwin mengatakan pihak keluarga terus mengupayakan pencarian. “Update pencarian, rencana besok dari pihak KBRI dan keluarga kami disana akan ada jumpers pukul 14.00 WIB waktu Indonesia,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Barat Wahyu Wijaya menjelaskan aktivitas kedinasan yang akan dijalani Ridwan Kamil di Gedung Sate.
“Beliau akan beraktivitas di Gedung Sate dimulai pukul 10.00 WIB yaitu rapat pimpinan. Dilanjutkan dengan kegiatan seperti biasa ada penyelesaian berkas serta kegiatan kedinasan secara internal. Dan sorenya ada pengajian di Pakuan,” jelas Wahyu.
Namun, untuk rencana presscon dengan KBRI tersebut, Wahyu menyampaikan Pak Gubernur tidak langsung dengan media. “Kita lihat kemungkinan besok Pak Gubernur tidak langsung dengan media. Jadi besok itu masih dilakukan antara KBRI, keluarga kita di Swiss dan juru bicara,” tandasnya. (TRI)