BERITA INSPIRAKESEHATANNASIONALPEMERINTAHANTERPOPULER

Cek Kesehatan Gratis Kini Bisa Dilakukan Kapan Saja, Tak Perlu Menunggu Ulang Tahun

Foto: Liputan6.com

BANDUNG INSPIRA- Program cek kesehatan gratis dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kini bisa dilakukan kapan saja tanpa harus menunggu tanggal lahir atau ulang tahun. Hal ini disampaikan oleh Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, dalam temu media terkait upaya pencegahan obesitas melalui peningkatan literasi nilai gizi pada makanan.

“Kita mulai Maret ini sudah tidak lagi harus pada tanggal ulang tahun, jadi sudah bisa sampai satu tahun ke depan untuk mulai melakukan pemeriksaan, satu kali dalam setahun,” ujar Siti Nadia, dikutip dari Antara.

Selain perubahan jadwal, prosedur pemeriksaan kesehatan gratis juga kini lebih praktis. Jika sebelumnya masyarakat harus mengunduh dan mendaftar melalui aplikasi tertentu, kini cukup dengan datang langsung ke fasilitas kesehatan (faskes) terdekat seperti puskesmas atau klinik yang telah bekerja sama dengan program ini.

Dilansir dari laman resminya, jumlah puskesmas yang menyediakan progam CKG setidaknya ada 10.200 yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Sejak program ini dimulai pada 10 Februari 2025, jumlah pendaftar terus meningkat. Hingga awal Maret 2025 sebanyak 169.000 orang telah memanfaatkan layanan ini untuk melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di berbagai daerah di Indonesia. Angka ini menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan fasilitas kesehatan yang disediakan pemerintah.’

Program cek kesehatan gratis ini juga menyediakan berbagai jenis pemeriksaan yang disesuaikan dengan kelompok usia. Bagi anak-anak dan remaja berusia 6 hingga 17 tahun, pemeriksaan yang dilakukan meliputi pengecekan indeks massa tubuh (IMT) untuk mendeteksi risiko obesitas atau malnutrisi, skrining kesehatan mental dasar, serta deteksi dini anemia melalui pengecekan kadar hemoglobin. Sementara itu, bagi masyarakat dewasa yang berusia 18 hingga 45 tahun, layanan kesehatan yang disediakan mencakup pemeriksaan tekanan darah untuk mendeteksi risiko hipertensi, tes kadar gula darah untuk mendeteksi kemungkinan diabetes, pemeriksaan kolesterol dan profil lipid, serta evaluasi kesehatan jantung melalui pemeriksaan EKG sederhana jika diperlukan.

Artikel Lainnya :  Inilah 5 Olahraga yang Cocok untuk Ibu Hamil dan Calon Bayi

Untuk kelompok lansia berusia 46 tahun ke atas, pemeriksaan yang diberikan lebih mendalam, termasuk pengecekan tekanan darah dan kadar gula darah secara lebih rutin, skrining fungsi ginjal dan hati melalui tes darah, deteksi dini osteoporosis dengan pemeriksaan kepadatan tulang, serta pemeriksaan mata guna mendeteksi risiko katarak atau gangguan penglihatan lainnya.

Pemerintah berharap dengan adanya layanan ini, masyarakat lebih aktif dalam menjaga kesehatannya melalui deteksi dini berbagai penyakit. Program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pemeriksaan kesehatan rutin serta mendorong gaya hidup sehat.

Dengan kebijakan baru ini, Kemenkes menegaskan komitmennya dalam menyediakan layanan kesehatan yang lebih inklusif dan mudah diakses oleh semua lapisan masyarakat demi menciptakan Indonesia yang lebih sehat. (Salsa Solihatunnisa)**

 

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.