BANDUNG INSPIRA,- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan potensi ekonomi digital Indonesia di hadapan para pengusaha Amerika Serikat, saat pertemuan yang masuk dalam bagian agenda Konferensi Tingkat Tinggi AS-ASEAN di Washington DC, Amerika Serikat,
Dihadapan sejumlah pimpinan perusahaan AS seperti Google, Chevron, Boeing, Qualcomm, ConocoPhillips, dan Marriott International, Jokowi memamerkan potensi ekonomi digital di Indonesia yang diprediksi bernilai 146 miliar dolar AS atau sekira Rp2.132 triliun.
Dalam pertemuan yang langsung ditengahi oleh Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo serta US-ASEAN Business Council Ted Osius, Presiden Jokowi menyampaikan undangan terbuka kepada pengusaha kakap Amerika Serikat untuk berkontribusi dalam pengembangan ekonomi digital di Indonesia.
“Saya sangat mengharapkan kontribusi pebisnis Amerika Serikat dalam pengembangan infrastruktur digital, memfasilitasi digital capacity-building, serta mendukung kami masuk global value chain melalui digitalisasi,” kata Presiden Jokowi, mengutip dari keterangan resmi yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (13/5/2022).
Presiden Jokowi juga turut mengungkapkan potensi ekonomi digital Indonesia akan menjadi yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Pasalnya dari 330 miliar dolar AS atau sekira Rp4.821 triliun nilai ekonomi digital Asia Tenggara, nyaris setengahnya dari nilai tersebut atau sekitar 146 miliar dolar AS berada di Indonesia.
“Di Asia Tenggara nilai ekonomi digital diprediksi mencapai 330 miliar dolar AS pada tahun 2025, dan di Indonesia sendiri ekonomi digital tumbuh 20 persen per tahun untuk mencapai 146 miliar dolar AS pada 2025,” kata Jokowi.
Presiden Jokowi juga menyampaikan kemajuan iklim ekonomi digital Indonesia, yang kini memiliki 2.346 perusahaan rintisan atau startup.
Jumlah tersebut menurutnya menjadikan Indonesia pemilik perusahaan startup terbesar kelima di dunia.
Dari ribuan perusahaan tersebut, Indonesia memiliki dua startup yang kini berstatus decacorn atau memiliki valuasi setara 10 miliar dolar AS. Lalu delapan lainnya sudah dinobatkan menjadi unicorn atau valuasi hingga 1 miliar dolar AS.
Presiden Jokowi bertolak menuju Washington DC, Amerika Serikat untuk melakukan serangkaian kunjungan kerja mulai tanggal 11-13 Mei 2022.
Dalam kunjungannya, Jokowi dijadwalkan untuk menghadiri beberapa pertemuan antara lain KTT ASEAN-AS dengan pemimpin ASEAN dan Presiden AS Joe Biden, pertemuan dengan anggota kongres, para CEO kakap Amerika, serta pertemuan dengan Wakil Presiden AS Kamala Harris dan Tim Perubahan Iklim Amerika. (RED)