RELIGI, INSPIRA – Meluluhkan hati seseorang tidaklah mudah, Anda bisa merasakan kebahagiaan dalam hidup dengan cinta. Cinta adalah anugerah dari Allah kepada manusia, dan jika Anda mencintai seseorang hendaklah semata-mata hanya karena Allah SWT. Bersyukurlah kepada Tuhan untuk itu.
Mencintai dan dicintai adalah harapan setiap orang. Namun apa yang dicintai tidak selalu dicintai seperti yang diharapkan. Oleh karena itu, kita harus berdoa dan berusaha kepada Allah yang menggerakkan hati manusia, agar orang yang kita cintai dapat mencintai kita.
Baca Juga: https://inspira.tv/keistimewaan-10-hari-terakhir-bulan-suci-ramadan/
-
Doa agar orang yang kita cintai mencintai kita
أَحَبَّكَ الَّذِيْ أَحْبَبْتَنِي لَهُ
Ahabbakalladziii ahbabtanii lahu
“Semoga Allah mencintai kamu yang cinta kepadaku karenaNya.”
Doa tersebut merujuk pada hadis Nabi yang diriwayatkan oleh Abu Daud. Doa tersebut bisa dipanjatkan oleh orang yang merindukan cinta Allah dalam mencintai makhluknyanya. Doa agar orang yang kita cintai merindukan kita lainnya:
“Allahumma inni as aluka, bihaibati adhamatika, wabisatwati jalaalika antaj’ala mahabatii fii qalbi wa’an tulqil mawaddata wamahabata fii qalbihi wa aththofhu, alayya bi fadhlika yaa kariim.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku meminta kepada-Mu, berkah wibawa keagungan-Mu dan amukan keluhuran-Mu, agar engkau jadikan kecintaan di dalam hati (sebut namanya bin nama ayahnya). Dan resapkanlah kecintaan dan kasih sayang terhadapku di dalam hatinya. Dan cenderungkan ia padaku lewat anugrah-Mu. Wahai dzat yang maha mulia.
-
Doa meluluhkan hati seseorang
اللَّهُمَّ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيْزُ الْكَبِيْرُ وَأَنَا عَبْدُكَ الضَّعِيْفُ الذَّلِيْلُ الَّذِيْ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِكَ، اللَّهُمَّ سَخِّرْ لِيْ فُلَاناً كَمَا سَخَّرْتَ فِرْعَوْنَ لِمُوْسَى وَلَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ كَمَا لَيَّنْتَ الْحَدِيْدَ لِدَاوُدَ فَإِنَّهُ لَا يَنْطِقُ إِلَّا بِإِذْنِكَ نَاصِيَتُهُ فِيْ قَبْضَتِكَ وَقَلْبُهُ فِيْ يَدِكَ جَلَّ ثَناَءُ وَجْهِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Allahumma Antal ‘Aziizul kabiir, wa ana ‘abdukadh dho’iifudz dzaliil Alladzii laa haula walaa quwwata illa bika. Allahuma sakhkhir lii fulaan (sebut nama orang yg di maksud) kama sakhkhorta Fir’aun li Musa, wa layyin lii qolbahu kamaa layyantal hadiid li Dawud. Fainnahu laa yantiqu illa bi idznika, naa shiyatuhu fii qobdlotika, wa qolbuhuu fii yadika, Jalla tsanaa u wajhika yaa arhamar roohimiin.
Baca Juga: https://inspira.tv/hakim-memvonis-richard-eliezer-1-tahun-6-bulan-penjara/
Artinya: Ya Allah bahwasanya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Besar. Dan sesungguhnya aku ini adalah hamba-Mu yang hina lagi lemah. Ya Allah mudahkanlah bagiku urusanku, sebagaimana Engkau mudahkan bagi urusan Fir’aun kepada Musa dan lunak hati manusia bagiku sebagaimana Engkau lunakkan besi bagi Nabi Daud. Engkaulah adalah sebaik-baik pemimpin dan sebaik-baik penolong, wahai Tuhan Yang Maha Hidup, Wahai Tuhan Yang Maha Penguasa, Wahai Tuhan Yang Punya Keagungan dan Kemuliaan, perkenanlah ya Allah.
Cinta yang diberikan dan diucapkan kepada manusia yang dicintai itu hendaklah bukan karena dorongan hawa nafsu semata. Sebab, nafsu hanya mendorong kepada keburukan. Maka dari itu cintailah manusia karena Allah SWT dan hanya mengharapkan Ridho Allah SWT.
-Prise
Sumber: Popbella
foto: Pinterest