Waspada Sesar Garsela, Berikut Sejumlah Kasus Gempa yang Pernah Terjadi

Sesar Garsela merupakan salah satu sesar aktif di Jawa Barat yang terus melepaskan energi. Menurut data BMKG pada Januari 2023, tercatat ada 8 gempa bumi tercatat akibat pergerakan Sesar Garsela. Masyarakat di wilayah Garut hingga Bandung juga diimbau untuk tetap waspada. Sesar Garsela atau Sesar Garut Selatan memanjang dari barat daya hingga timur laut wilayah Garut.

Baca juga: https://inspira.tv/santapan-kaki-5-di-lengkong-kecil/

Rakutai dan kencana merupakan segmen dari Sesar Garsela. Meskipun besaran sesar ini sangat kecil, namun merupakan sesar aktif yang menyebabkan ratusan gempa bumi. Sesar Garsela tidak pernah mengalami gempa lebih besar dari M 5.0.

Meski rata-rata gempa di zona berkekuatan kecil, namun karena sangat dangkal sehingga masyarakat bisa merasakan dengan kuat guncangannya. Karena itu, masyarakat di sekitar Sesar Garsela harus tetap waspada karena pusat gempa sangat dangkal dan kerusakan masih bisa terjadi.

Baca Juga: https://inspira.tv/hilangkan-plak-gigi-dengan-lidah-buaya/

Banyak kasus gempa kekuatan di bawah 5,0 di zona sesar Garsela yang pernah menimbulkan kerusakan. Kondisi tersebut masih dalam kategori normal terkait aktivitas sesar Garsela belakangan ini. Berikut deretan gempa yang pernah terjadi di Sesar Garsela:

1. Salah satu gempa dahsyat yang berpusat di Sesar Garsela terjadi pada 18 Juli 2017 dengan Magnitudo 3,7, yang menyebabkan kerusakan di kawasan Kamojang, Garut.

2. Sepanjang tahun 2020 hingga 2022, beberapa kali terjadi gempa bumi akibat aktivitas patahan Garsela.

3. Pada tanggal 1 November 2020 Pukul 21:34 WIB, gempa bumi bermagnitudo 4,0 akibat aktivitas Sesar Garsela melanda Bandung dan Garut.

4. Selain itu, pada 1 Desember 2021 (M 3,7), 4 Desember 2021 (M 2,9), dan 7 Desember 2021 (M 2,8), terjadi serangkaian gempa akibat aktivitas sesar Garsela.

5. Pada awal tahun 2022, tercatat pula terjadi beberapa kali gempa yang berasal dari aktivitas Sesar Garsela bermagnitudo 3,4 pada pukul 19:29 WIB tanggal 19 April 2022.

6. Kemudian, pada pukul 22.04 tanggal 28 April 2022, terjadi gempa M 2,3.

-Prise

Sumber Materi: ayobandung

Sumber Foto: infoka