BERITA INSPIRADAERAHEducationHEALTHKESEHATAN

Waspada! Penyakit Lansia Kini Mengancam Generasi Muda

Alodokter

BANDUNG INSPIRA – Di era modern yang serba digital ini, fenomena kesehatan yang mengkhawatirkan kini semakin sering terjadi. Penyakit-penyakit yang sebelumnya dianggap sebagai masalah kesehatan untuk usia tua, kini mulai banyak menyerang kalangan muda.
Perubahan gaya hidup, pola makan yang tidak sehat, asupan tinggi gula dan lemak, serta tingkat stres yang terus meningkat akibat tekanan hidup modern menjadi faktor utama yang penyebab fenomena ini. Akibatnya, penyakit-penyakit yang dulu lebih sering ditemukan pada populasi lanjut usia kini semakin umum menyerang generasi muda, bahkan sejak usia produktif.
Lalu, apa saja penyakit yang kini mulai merambah usia muda? Dilansir dari laman CNBC Indonesia, berikut ini beberapa penyakit yang perlu diwaspadai.
1. Stroke
Stroke terjadi ketika aliran darah ke otak terhenti, sehingga menyebabkan kerusakan sel otak. Biasanya, stroke lebih sering terjadi pada orang di atas usia 65 tahun. Namun, sekarang banyak perempuan muda berusia 18 hingga 34 tahun yang mengalami stroke.
Hal ini disebabkan oleh peningkatan faktor risiko seperti tekanan darah tinggi, diabetes, kolesterol tinggi, obesitas, dan merokok. Penyakit autoimun seperti lupus dan rheumatoid arthritis, yang lebih umum pada perempuan, juga meningkatkan risiko stroke. Meskipun stroke pada perempuan muda lebih jarang, ketika terjadi, dampaknya bisa sangat fatal.
2. Kanker Usus Besar dan Dubur
Kanker ini terjadi pada usus besar atau dubur dan umumnya dialami oleh orang tua. Faktor risiko utamanya adalah usia, kini peningkatan kasus juga terlihat pada populasi yang lebih muda.
Jika kamu melihat darah di tinja atau ada perubahan dalam kebiasaan buang air besar, segeralah periksakan diri ke dokter. Gejala awal sering kali disalah artikan sebagai masalah pencernaan lain seperti wasir, sehingga penting untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut jika gejala tidak membaik.
3. Diabetes Tipe 2
Diabetes tipe 2 adalah kondisi di mana tubuh tidak menggunakan insulin dengan baik, menyebabkan kadar gula dalam darah menjadi tinggi. Banyak orang muda tidak menyadari mereka menderita diabetes karena tidak ada gejala yang jelas.
4. Penyusutan Otak
Penyusutan otak adalah bagian normal dari proses penuaan, tetapi beberapa faktor dapat mempercepatnya. Tekanan darah tinggi, diabetes, obesitas, dan merokok dapat menyebabkan otak menyusut lebih cepat dari biasanya.
Penurunan volume otak ini bisa mempengaruhi kapasitas mental dan meningkatkan risiko penyakit seperti Alzheimer. Menjalani gaya hidup sehat sejak usia muda dapat melindungi otak dari penyusutan yang cepat dan menjaga fungsi kognitif.
5. Tekanan Darah Tinggi
Tekanan darah tinggi atau hipertensi sering disebut sebagai silent killer karena tidak menunjukkan gejala yang jelas, meskipun merusak jantung, ginjal, pembuluh darah, dan otak. Sekitar tujuh persen perempuan berusia 20 hingga 34 tahun memiliki tekanan darah tinggi.
Banyak orang muda mengabaikan kondisi ini, padahal jika tidak diobati, hipertensi dapat menyebabkan penyakit jantung dan menjadi penyebab utama stroke. Mengendalikan tekanan darah bisa mengurangi risiko stroke hingga hampir 50 persen. (Tesa Pradina)**

Artikel Lainnya :  Fotonya Dicatut, Legenda Musisi Sunda Doel Sumbang Kritik Bakal Calon Wali Kota Bandung dari Gerindra

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.