LIFESTYLE, INSPIRA – Kasus penculikan anak meningkat dalam beberapa pekan terakhir. Kasus penculikan tidak hanya terjadi di perkotaan, tetapi akhir-akhir ini juga terjadi di pedesaan. Insiden itu juga didasari berbagai motif, seperti menjual organ dalamnya bahkan memaksanya bekerja sebagai pengemis jalanan. Para orang tua tentu khawatir dengan kondisi ini. Lantas apa yang bisa dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan tersebut terjadi? Berikut lima hal yang bisa dilakukan orang tua untuk mencegah terjadinya penculikan anak.
-
Usahakan untuk antar jemput anak ke sekolah
Sebagian besar korban yang menjadi sasaran penculikan adalah siswa sekolah dasar berusia antara 6 hingga 10 tahun. Anak-anak seusia ini masih sulit membedakan antara orang baik dan orang jahat. Oleh karena itu, banyak penculik memikat anak-anak.
Untuk itu, orang tua harus selalu menjemput anaknya ketika pergi ke sekolah atau mengikuti pelajaran. Ini membuat keselamatan anak lebih terjaga.
-
Memberikan edukasi kepada anak tentang orang asing
Ini sangat penting karena sebagai orang tua perlu memahami sikap anak yang harus diambil ketika berhadapan dengan orang asing. Ajari anak Anda untuk tidak mudah percaya pada orang yang baru dikenalnya, dan tidak mudah menerima barang atau ajakan dari orang asing. Anda dapat mengajari anak cara meminta bantuan orang lain. Misalnya meminta bantuan satpam, penjaga toko, dan pemilik hotel.
-
Jangan perbolehkan untuk pergi sendiri di area sepi
Tak kalah pentingnya untuk mengajari anak agar tidak bepergian sendirian, apalagi di tempat sepi. Jika anak-anak bepergian, pastikan mereka didampingi oleh orang dewasa.
Baca Juga: https://inspira.tv/5-keutamaan-melaksanakan-puasa-sunnah-nabi-daud/
-
Tanamkan sejak dini untuk selalu berpamitan saat anak akan pergi
Hal sederhana yang memberikan keuntungan besar adalah mengucapkan selamat tinggal kepada orang tua Anda. Sebagai orang tua, Anda tahu ke mana anak Anda pergi ketika mereka mengucapkan selamat tinggal. Dengan cara ini, orang tua dapat mempertimbangkan risiko yang mungkin terjadi.
-
Ajarkan anak untuk mengenali identitas diri dan keluarganya
Ajari anak untuk mengingat nama lengkapnya, nama ayah, nama ibu, dan nama saudara perempuan. Sama pentingnya untuk mengingat alamat tempat tinggal Anda. Ini sangat nyaman. Karena jika terjadi sesuatu pada anak Anda, Anda dapat menyatakan identitas Anda, sehingga memudahkan untuk meminta bantuan.
Kurang lebih itulah yang dapat dilakukan orang tua untuk melindungi anak dari kasus penculikan, dan semoga membantu.
-Prise
Sumber: halodoc.com