BANDUNG INSPIRA – Kereta api Komuter Bandung Raya dan KA Turangga terlibat kecelakaan di Petak Stasiun Cicalengka, Jumat pagi (5/1/2024). Kecelakaan ini menewaskan 4 petugas Kereta Api (KA).
Adanya kejadian ini mengakibatkan jadwal KA yang melintasi Stasiun Cicalengka tertunda.
Dari pantauan tim Inspira, siang hari penumpang sudah tidak memadati Stasiun Bandung karena PT KAI telah memberikan informasi bagi penumpang yang tetap melanjutkan perjalanan ke Cicalengka menggunakan Kereta Api, mereka harus turun di Stasiun Rancaekek dan melanjutkan perjalanan ke Cicalengka dengan transportasi lain.
Adapun penumpang yang sudah memesan tiket membatalkan perjalanannya dan memilih transportasi lain sebagai alternatif perjalanan mereka.
Setelah kecelakaan KA hari ini, perjalanan KA Komuter Bandung Raya tetap beroperasi meskipun hanya melayani rute Padalarang-Rancaekek dan sebaliknya. Seperti yang diketahui sebelumnya, KA Komuter Bandung Raya melayani rute Padalarang-Cicalengka dan juga sebaliknya.
Petugas posko Nataru, Wawan menjelaskan untuk KA tujuan Garut terpaksa diberhentikan sementara dan untuk KA jarak jauh yang sebelumnya melintasi jalur Selatan, kini dialihkan menjadi jalur Utara yakni melewati Cikampek kemudian Kroya.
“Karena adanya kecelakaan KA di Cicalengka, kereta jarak jauh tetap beroperasi juga tapi terpaksa harus muter jalurnya. Kan biasanya lewat selatan nih dari Bandung terus ke Tasik, Banjar sekarang harus lewat utara lewat Bandung ke Cikampek terus Kroya,” ungkapnya saat diwawancarai tim Inspira (5/1/2024).
Untuk saat ini badan KA yang bertabrakan sudah dievakuasi oleh petugas dan kini sedang perbaikan jalan rel yang rusak.
“Paling yang jadi PR buat PT KAI adalah Kereta Api yang beroperasi malam, makanya perbaikan rel diusahakan hingga malam ini supaya bisa beroperasi kembali,” ujar Wawan.
Pihak PT KAI menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang atas ketidaknyaman karena adanya hambatan yang membuat perjalanan menjadi tertunda. (Anis&Tiara)**