BANDUNG INSPIRA – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar temu tokoh dengan tema “Menangkan AMIN dan Wujudkan Perubahan” yang berkonsep dialog serta silaturahmi dengan beberapa pimpinan PKS Jawa Barat. Acara tersebut digelar di Grand Balllroom Sudirman, Durus Curiang, Bandung Jawa Barat pada Rabu (24/1/2024).
Kegiatan yang sudah dimulai sejak pukul 10.00 WIB tersebut menghadirkan Ketua DPD PKS Jawa Barat Ahmad Rahmat, Ketua DPW PKS Jawa Barat yang akrab disapa kang Haru, dan Ketua BPD 1 DPW PKS Jawa Barat H. Masrokhan.
Dalam temu tokoh tersebut, PKS sebagai partai pendukung calon presiden dan wakil presiden nomor urut satu Anies-Muhaimin (AMIN) yakin dapat meraih perolehan suara masyarakat sebanyak 80% di kawasan Jawa Barat.
Walaupun hasil survei menyebutkan bahwa PKS mendapat angka 43% dan AMIN dengan angka 30%,tetapi hal tersebut tidak mematahkan semangat. PKS memiliki cara tersediri dalam memilih pasangan calon yang akan didukung, yakni dilihat dari segi kejujuran dan juga menjujung tinggi etika dalam menjalani rangkaian pemilu.
Langkah yang dilakukan tim AMIN menjujung aspek kemenangan dalam bentuk penyampaian informasi menuju kemenangan AMIN. Tim sukses akan terus berusaha maksimal, baik melalui tim kota, provinsi, bahkan di pelosok daerah.
“Kita akan menyiapkan saksi tanpa bayaran, jika kader PKS masih kurang, PKS akan memanggil relawan. Di TPS harus ada dua saksi, saksi PKS dan saksi AMIN,” ungkap Ahmad Rahmat selaku Ketua DPW PKS Jawa Barat.
PKS memiliki strategi dalam meghadapi pandangan masyarakat yang tertuju pada pemilu, yakni dengan terus mem-branding atas nama PKS kepada masyarakat. PKS juga menilai bahwa generasi z memiliki peran yang besar dalam pemilihan umum 2024 mendatang. Slogan “Seger Bener” diciptakan sebagai salah satu strategi untuk menarik perhatian gen z.
“Karena karakter gen z tidak ingin terlalu kelihatan berpartisipasi politik, maka dengan slogan Seger Bager dinilai sebagai langkah yang efektif untuk menarik gen z,” ujar Ahmad Rahmat selaku ketua DPD PKS Bandung.
PKS menambahkan, walaupun tim kemenangan pasangan calon lainnya telah memiliki perencanaan yang matang, baik itu dari segi perencanaan maupun branding, tetapi PKS yakin bisa bersaing dengan beragai cara yang dilakukan. (Tiaranissa)**