BANDUNG INSPIRA – Kehadiran dosen dan mahasiswa Universitas Sali Al-Aitaam (Unisal) mulai dirasakan manfaatnya oleh Kelompok Petani Milenial Budidaya Jamur (KPMBJ) di Kampung Dangdang, Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Melalui program Pengabdian kepada Masyarakat (PkM), dosen dan mahasiswa Unisal akan membantu KPMBJ dalam mengembangkan teknologi edukasi digital marketing, untuk petani milenial budidaya jamur. Dengan implementasi pelatihan SEO, Pemanfaatan Aplikasi Opensource dan Personal Branding.
Ketua KPMBJ, Taufik Hidayat, mengaku sangat terbantu dengan kegiatan PkM dosen dari Unisal. Melalui PkM dosen Unisal tersebut, Taufik Hidayat yang juga founder dari Villa Mushroom Agrifarm mengatakan banyak mendapat ilmu yang sangat membantu.
Terlebih, lanjutnya, dalam meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan antara lain edukasi budidaya jamur tiram putih, produksi beglog dan produksi jamur tiram putih di desanya tersebut. Serta menyampaikan rasa terima kasihnya kepada dosen dan mahasiswa Unisal atas kebaikan dan supportnya karena memilih Villa Mushroom Agrifarm untuk mengimplementasikan keilmuannya agar tempatnya dapat maju dan berkembang serta memenuhi kebutuhan masyarakat.
“PkM Unisal sangat berperan dalam perjalanan Villa Mushroom Agrifarm walaupun baru dimulai dari bulan September tahun 2023 dan dilakukan secara berkelanjutan sampai bulan Desember 2023 nanti,” kata Taufik Hidayat beberapa waktu lalu.
Selain itu, Taufik juga menambahkan, dengan adanya kegiatan PkM ini ia merasa sangat terbantu terutama dalam pembuatan konten planing sosial media. “Dengan adanya kolaborasi PkM Unisal ini, saya merasa sangat terbantu salah satunya oleh bisnis digital yang membantu saya dalam menjalankan promosi di sosial media yang kurang efektif saat ini.” ujar Taufik.
“Jadi, produk kami dapat diterima di pasaran dengan SEO yang baik, personal branding yang kuat, trafficnya terarah, media sosial aktif dan petani lainnya punya ruang produksi sendiri yang kemudian dikelola oleh Villa Mushroom Agrifarm. Dengan begitu harapannya masyarakat di sini semua mendapatkan untungnya dari usaha tersebut,” sambung Taufik.
Seperti diketahui, Villa Mushroom Agrifarm merupakan nama produsen budidaya jamur tiram putih. Villa Mushroom Agrifarm sendiri mulai dirintis sejak 2014 sebagai usaha pengembangan budidaya jamur tiram putih. Dengan pendampingan yang dilakukan oleh Unisal, akan lebih dimaksimalkan dalam pengembangan SEO, aplikasi Opensource dan Personal Branding untuk digital marketing yang akan membuat lebih maju serta memiliki pelanggan yang lebih banyak.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PkM Kolaborasi Unisal, Henny Noviany mengatakan bahwa sebagai bentuk dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, program PkM Kolaborasi Dosen dan Mahasiswa Unisal ingin berperan aktif dalam membantu pemberdayaan masyarakat.
“Termasuk pemberdayaan budidaya jamur dan edukasi prospek budidaya jamur pada saat ini pasca pandemi covid-19 melalui petani milenial khususnya budidaya jamur agar dapat meningkatkan kualitas ekonomi dan sosial masyarakat. Oleh karena itulah, Unisal secara konsisten akan terus melakukan upaya pendampingan melalui program PkM tersebut,” paparnya.
“Alhamdulillah, kami dapat melakukan PkM di sini (Kampung Dangdang, Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung red), kami mencoba berbagi ilmu bagaimana agar produk ini semakin diminati dan dicari oleh masyarakat luas” sambung Henny Noviany.
Dalam kegiatan PkM ini, dijelaskannya, diberikan materi terkait dengan Search Engine Optimization (SEO), Social Media Marketing Activity, Strategi Pemasaran Produk, seperti cara menjadikan nama Villa Mushroom Agrifarm sebagai pencarian teratas atau nomor satu ketika seseorang mencari atau mengetikkan kata ‘jamur’ dalam mesin pencarian. Selain itu, warga juga diajarkan untuk melakukan pengaktifan akun media sosial yang diperagakan oleh dosen Adri Charviandi dan mahasiswa yang terlibat, yakni Cikal Rosyada dengan didampingi oleh para mahasiswa lainnya.
Dalam KPMBJ juga diajarkan bagaimana cara memahami ilmu mengarahkan traffic yaitu Search Engine Optimization (SEO) untuk mengetahui seorang pengguna bergerak melalui website-website di internet agar terarah ke website-website tertentu.
Menurutnya, SEO yang baik dan Personal Branding, mencakup membuat kampanye bisnis yang efektif, dimana pemilik bisnis mengerti mengenai proposisi penjualan dan keuntungan bisnisnya, menciptakan strategi untuk menarik prospek bisnis dan mengubah mereka menjadi pelanggan, dan meningkatkan kinerja bisnis agar lebih baik dari pada para kompetitor.
Lalu, katanya, ditambahkan dengan menganalisa efek dari aktivitas pemasaran media sosial (Social Media Marketing Activity) pada merek dan tanggapan konsumen yang menggunakan teknik dan alat digital marketing yang dapat digunakan untuk membuat suatu perusahaan berkembang dan menghasilkan profit sesuai dengan ekspektasi yang memerlukan pemilihan strategi pemasaran yang tepat.
Dalam program PkM ini, tuturnya, Kolaborasi Prodi Bisnis Digital, Manajemen, & Akuntansi Perpajakan UNISAL memberikan beberapa support diantaranya, memaksimalkan pemanfaatan sosial media, pemanfaatan SEO, dan strategi promosi lainya. Selain itu, UNISAL melalui kolaborasi prodinya turut membantu memberikan tools promosi bagi Villa Mushroom Agrifarm tersebut.
Dari program yang sudah berjalan ini, Henny Noviany berharap para petani milenial khususnya pembudidaya jamur tiram putih di Kampung Dangdang, Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung nantinya mampu memiliki grow house (GH) sendiri dan akan dikelola untuk hasilnya oleh Villa Mushroom Agrifarm sebagai Koordinator Petani Milenial Budidaya Jamur.
Sebagai informasi, PkM di Kampung Dangdang, Desa Pulosari, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung ini adalah kolaborasi dari beberapa Program Studi UNISAL diantaranya D4 Bisnis Digital, S1 Manajemen, & D4 Akuntansi Perpajakan. Sedangkan kepanitiaan diketuai oleh Henny Noviany, S.E., M.M. bersama anggotanya yang terdiri atas sepuluh orang dosen, yaitu Adrie Charviandi, S.E., M.M., Kartijo, S.E., M.M., Aan Ansen Andryadi, M. Kom., Ahmad Husen, S.E., M.M., Yusnaini, S.E., M.M., Yesi Suhartini, S.E., M.M., Deasy Sandya, S.E., M.M., Andri Asmari, S.E., M.M., Arif Nugraha, S.T., M.M., Reni Harni, S.E., M.S.E., Ak. dan sepuluh orang mahasiswa, yaitu Dodi Nugraha, Anisha Vinka Malhotra’s, Soni Tri Senjaya, Muhamad Abdul Azis, Rizky Khafi Zaeni Putra, Sumarna, Cikal Rosyayuda, Muhammad Rofi’ Alqulyubi, Iis Samanah, Anggun Garnida Larasati.