Perhutani Majalengka Salurkan TJSL Rp 35 Juta untuk Dukung Kemandirian Ekonomi Warga
BANDUNG INSPIRA – Perhutani Majalengka terus menunjukkan komitmennya dalam pembangunan berkelanjutan melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Program ini dirancang untuk memberikan manfaat secara ekonomi, sosial, dan lingkungan, sekaligus memperkuat kemandirian masyarakat desa hutan.
Pada tahun 2025, KPH Majalengka menyalurkan bantuan TJSL dengan total Rp35.300.000. Bantuan ini disalurkan kepada beberapa kelompok masyarakat.
LMDH Tatapraja Lingkungan Lestari dan Koperasi Cakra Panimunan yang menerima Rp12.300.000 untuk mendukung pelatihan barista kopi, mencakup budidaya, pascapanen, teknik roasting, hingga praktik penyajian kopi. Rp23.000.000 untuk penyediaan alat produksi pembuatan keripik durian, guna memperkuat kapasitas usaha UMKM masyarakat desa hutan.
kegiatan TJSL ini merupakan bentuk kepedulian Perhutani dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendorong tumbuhnya ekonomi lokal yang berkelanjutan. Program ini juga menjadi upaya Perhutani untuk membantu kelompok masyarakat berkembang melalui peningkatan keterampilan dan penyediaan fasilitas produksi.
Pelatihan tersebut membuka wawasan mengenai potensi pengembangan kopi lokal dan memberi dorongan bagi generasi muda untuk terus memajukan komunitas kopi asli Majalengka.
Dengan adanya program TJSL ini, Perhutani berharap masyarakat desa hutan semakin mandiri secara ekonomi, mampu mengembangkan usaha berbasis potensi lokal, serta terus berperan aktif menjaga kelestarian kawasan hutan yang dikelola bersama. (Adelya)**
Foto: Tim Inspira


