BANDUNG INSPIRA – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo menyebutkan Pengesahan Keputusan Presiden (Keppres) terhadap Ibu Kota Negara (IKN) akan dilakukan setelah pelantikan Presiden-Wakil Presiden terpilih.
Sebelum Pengesahan tersebut, tahukah kamu mengenai makna dan filosopi dari Istana Garuda yang ada di IKN??
Istana Garuda didesain oleh Nyoman Nuarta, seniman dari Bali dan telah disetujui oleh Presiden Ke-8 Jokowi pada Januari 2022 lalu.
Dilansir dari nasional.kompas, Nyoman mengatakan makna dari bangunan istana ini adalah persatuan nasional seperti semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
“Saya pilih Garuda sebagai ide dasar karena semua sudah kenal, dan juga tidak mungkin semua identitas suku terserap dalam satu bangunan,” kata Nyoman saat dihubungi, seperti dikutip dari Antaranews, Minggu (11/8/2024).
Lebih lanjut, alasan lain Nyoman memilih burung garuda ini karena semua suku pasti sudah mengetahuinya yang merupakan lambang negara.
“Setelah saya pakai itu, tidak ada satu pun dari suku-suku yang begitu banyaknya yang protes, yang protes kaum arsitek, yang kalah berkompetisi. Ini kan hasil kompetisi. Jadi konsep saya begitu, karena saya tidak ingin terjadi perpecahan akibat desain yang enggak benar,” papar Nyoman.
Desain dari istana ini sangat bijak sana, burung garuda yang didesain pada istana terlihat seperti memeluk bangunan, ternyata memiliki filosopi yang sangat dalam, sang garuda yang melindungi bangsa Indonesia dan merangkul keberagaman suku di Indonesia tanpa menimbulkan kecemburuan. (Halfa Gia)**