BERITA INSPIRADAERAHEducationNASIONAL

Mahasiswa Penerima Beasiswa Diwajibkan Kerja Paruh Waktu, ITB: Bukan Eksploitasi

BANDUNG INSPIRA – Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi sorotan setelah merilis kebijakan kerja paruh waktu wajib bagi mahasiswa penerima beasiswa UKT (Uang Kuliah Tunggal).

Disebutkan para mahasiswa penerima beasiswa tersebut dikenakan UKT di bawah Rp12,5 juta.

Beredar sebuah tangkapan layar surel pengumuman kebijakan tersebut di beberapa platform sosial media yang di dalamnya menyebutman bahwa para mahasiswa penerima beasisws yang tidak mengisi data pada formulir kerja paruh waktu di ITB, akan dievaluasi status beasiswa UKT-nya.

“Mahasiswa sekalian, ITB membuat kebijakan kepada seluruh mahasiswa ITB yang menerima beasiswa UKT, yaitu beasiswa dalam bentuk pengurangan UKT, diwajibkan melakukan kerja paruh waktu untuk ITB. Kebijakan ini adalah untuk memberilan kesempatan kepada mahasiswa penerima beasiswa UKT, berkontribusi kepada ITB,” isi surel tersebut.

Setelah ramai di sosial media dan menjadi sorotan masyarakat, Dr Naomi Haswanto MSn selaku Kepala Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat ITB menanggapi bahwa kebijakan tersebut dirancang guna memberikan kesempatan pada mahasiswa penerima pengurangan UKT agar dapat berkontribusi juga di dalam pengembangan kampus serta mendapatkan pengalaman kerja yang relevan.

Menurutnya, ITB mengembangkan sistem bantuan keuangan mahasiswa bernama Financial Aids System (FAS) ITB yang menurutnya lebih komprehensif serta berorientasi kepada pengembangan karakter mahasiswa.

“Sistem ini, yang kami sebut Financial Aids System, bertujuan untuk menyatukan berbagai sumber daya dan program bantuan keuangan yang sudah ada di ITB,” jelasnya.

Menurutnya sistem ini sudah sejalan dengan tujuan pendidikan yang dimiliki ITB, yaitu mendidik mahasiswa gang tidak hanya unggul secara akademiw, namun juga memiliki karakter yang kuat, memiliki daya juang, adaptif, berintegritas, sert a rendah hati. (Raihani/Indra)**

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.