BANDUNG BARAT, INSPIRA – Ketua Umum Lembaga Konservasi Perhimpunan Kebun Binatang Se-Indonesia (PKBSI), Rahmat Shah menyebut Lembang Park and Zoo masuk 5 besar kebun binatang terbaik di Indonesia.
“Di Indonesia itu ada 57 kebun binatang dan Lembang Park and Zoo masuk 5 besar terbaik,” kata Rahmat Shah di sela peresmian Mushala Al- Rahman Lembang Park and Zoo, Jumat (1/3/2024).
Menurutnya, Lembang Park and Zoo pantas mendapat penilaian sebagai salah satu yang terbaik di Indonesia karena memiliki sarana dan prasarana yang baik. Dari sisi penempatan kandang, tempat mandi hewan, dan prasarana pendukung pengelolaan satwa lainnya dinilai sudah baik.
Selain itu, lanjut Rahmat, koleksi hewannya lengkap, serta peletakan satwanya juga sudah bagus.
“Lembang Park and Zoo sangat memperhatikan kesejahteraan hewan yang menjadi koleksinya. Maka dari itu saya mengimbau kepada pengelola lembaga konservasi atau kebun binatang untuk belajar ke sini. Pak Agus (pemilik Lembang Park and Zoo) orangnya baik, ia pasti akan memberikan ilmunya bagi siapapun yang mau belajar darinya,” tuturnya.
Ia menyebut kebun binatang maupun lembaga konservasi menjadi benteng terakhir pelestarian hewan. Dengan demikian bisa mencegah dari kepunahan sehingga masih bisa disaksikan keberadaannya oleh generasi masa depan.
“Wisatawan atau pengunjung yang datang ke kebun binatang tidak hanya sekadar berekreasi tapi sebagai sarana edukasi, juga sebagai tempat konservasi,” tandasnya.
Ia mengungkapkan, dalam setahun kebun binatang di Indonesia menjadi penyumbang pajak bagi negara sebesar Rp 500 miliar.
“Dalam setahun setengah triliun masuk ke kas negara. Disumbang dari sekitar 50 juta wisatawan yang berkunjung kebun binatang,” sebutnya.
Ia menambahkan, keberadaan kebun binatang juga bisa menumbuhkan perekonomian pengusaha lokal dan masyarakat setempat. Banyak pula pelaku usaha menjadi berkembang.
“Tentunya bisa menyerap tenaga kerja lokal,” ucapnya.
Ia pun mengaku senang dengan keberadaan musala di Lembang Park and Zoo sehingga bagi karyawan dan pengunjung yang akan menunaikan salat tidak perlu keluar dari lingkungan objek wisata ini.
“Saya dapat penjelasan dari pengelola Lembang Park and Zoo, musala yang baru saya resmikan ini memiliki kapasitas 500 orang. Luar biasa, cukup besar (Musala) bagi sebuah objek wisata,” tukasnya. *(trijuna)