BERITA INSPIRADAERAHKULINERTERPOPULERUncategorized

Keren! UMKM Basreng Sultan Bandung Sempat Layani Pesanan Hingga Seratus Ribu Resi Perhari

BANDUNG INSPIRA – Memulai bisnis dari nol bukanlah hal yang mudah, butuh upaya, konsistensi, kesabaran serta inovasi dan terus belajar untuk tidak merasa cukup dalam ilmu. Itulah yang dirasakan pemilik atau CEO Basreng Sultan Bandung, Yuli Sri Nuraeni kisahnya yang begitu panjang dalam membangun bisnis dapat menjadi inspirasi bagi mereka yang ingin membangun usaha dari nol, terutama untuk kaum perempuan untuk berdaya.

Mendapatkan orderan hingga seratus ribu pemesanan dalam sehari tidak pernah terbayangkan oleh Yuli sebelumnya. Dirinya hanya ingin memiliki bisnis dari apa yang ia miliki.

Berawal dari modal Rp 280.000 dirinya merintis Basreng Sultan Bandung, hari demi hari pun tak terduga orderan yang mampir begitu banyak. Ada usaha yang dilakukan tentunya, salah satunya dengan mencoba lewat endors di media sosial.

“Saat itu penghasil Sultan Basreng Bandung belum banyak, sekitar Rp 1 juta dari omset yang didapat. Agar bisa berkembang saya pun mempromosikannya lewat media sosial yaitu endors Lala pengasuhnya Rafatar. Tak diduga dari situ tiba-tiba orderan saya meningkat pesat, bahkan dalam sehari bisa mencapai ribuan pemesan,” ungkap Sarjana Seni Unpas ini.

Sedikit demi sedikit, akhirnya nama Basreng Sultan Bandung tembus hingga ke luar negeri seperti Korea dan Thailand. “Banyak pemesan dari negara Asia,” ujarnya.

Tak cukup sampai disitu, sang owner pun memperluas jaringan promosi dengan membuat platform untuk online shop. Dari platform tersebut akhirnya konsumen atau pasar lebih luas dan mengalami peningkatan orderan hingga puluhan ribu perhari.

Tahun pertama merintis sekitar 2021 bisnis Basreng Sultan Bandung terus melonjak hingga tahun berikutnya. Bahkan, orderan tidak hanya tembus ke luar negeri tapi juga berbagai pelosok di Indonesia. Pecinta Basreng Sultan Bandung pun mulai berkembang.

Tak disangka, dari pegawai yang awalnya sendiri, tiga orang hingga akhirnya mencapai 200 pegawai menjadi keberhasilan bagi seorang Yuli dalam merintis bisnisnya. Tidak hanya untuk diri sendiri dan keluarga, dari bisnis Basreng Sultan Bandung ia pun dapat membuka lapangan pekerjaan bagi warga setempat, bahkan lansia dilibatkan dalam proses pengemasan.

“Alhamdulillah kebesaran Allah, semua diluar dugaan, saya bisa membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar dan juga lansia. Dari mereka semangat saya pun makin besar untuk terus mempertahankan usaha Basreng Sultan Bandung ini,” aku perempuan yang tidak pernah habis akan inovasi ini.

Produk Adalah Hasil Olahan Original Basreng Sultan Bandung dan Lolos Uji Laboratorium

Tidak mudah juga bagi Yuli merintis dan melahirkan produk original. Berasal dari eksperimen hingga akhirnya lolos uji laboratorium untuk bisa dipasarkan. Untuk bahan-bahan bisa dikatakan Yuli bukanlah tipe owner yang rela mendapatkan untung besar dengan material bahan asal.

“Untuk produk saya termasuk yang rewel dan perfeksionis. Saya tidak mau menggunakan bahan murah dengan kualitas yang tidak bisa dipertanggung jawabkan. Saya memilih bahan-bahan premium termasuk cabai dan juga bahan-bahan lainnya. Apalagi Basremg Sultan Bandung membuat semua produk dari nol sendiri,” terang Yuli.

Selain itu juga, tidak asal mengemas dimana pengemasan yang dilakukan oleh tim Basreng Sultan Bandung sudah melewati proses Quality Control atau QC dengan total tim QC ada 6 orang.

“Meski produk Basreng Sultan Bandung adalah jajanan harian, tetap QC, kualitas bahan, pengemasan dan juga jaminan halal merupakan faktor utama dan penting. Itu yang kami berikan untuk konsumen,” tegasnya.

Reward Bagi Para Pegawai

Dengan apa yang didapat, Yuli bukanlah tipe perempuan yang lupa akan asal. Ia pun berbagi kepada keluarga dah sesama, mulai dari bersedekah hingga memberangkatkan belasan keluarganya untuk ibadah umroh.

Disamping itu Basreng Sultan Bandung juga memberikan reward kepada para pegawainya dengan memberangkatkan umroh satu bulan 2 pegawai.

“Alhamdulillah Basreng Sultan Bandung bisa jadi besar atas jasa pegawai juga karena kita tim. Jadi kami berikan reward dan itu dikocok namanya agar adil, sebulan bisa dua orang bagaimana omset yang didapat juga,” jelas Yuli.

Tidak heran jika akhirnya nama Basreng Sultan Bandung makin memuncak dengan jumlah orderan yang terus bertambah hingga seratus ribu resi pesanan dalam sehari.

Cobaan Akhirnya Mulai Menerpa Sang Owner Sampai Titik Terendah

Dari kesuksesan yang dirasakannya, ternyata banyak cobaan yang menerpa mulai dari tertipu rekan kerja hingga miliyaran, tertipu supplyer, dan permasalah keluarga.

“Tidak semua usaha tentunya berjalan mulus kita harus siap dengan segala cobaan yang datang. Termasuk diuji dengan keluarga kecil saya, dimana saya mengalami pengkhianatan luar biasa yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya,” akunya.

Dari perjalanan kesuksesan membangun Basreng Sultan Bandung selama 3 tahun, selama itu juga ia mengungkapkan bagaimana mengalami pengkhianatan pasangan.

“Ternyata bertahun-tahun pasangan saya mengkhianati, dimana seharusnya kita saling support dalam membangun rumah tangga dan juga usaha. Malah sebaliknya, ia memilih untuk menghancurkan apa yang sudah kita bangun,” sambung Yuli.

Begitu juga dengan kerugian milyaran yang dialami, tapi hal itu tidak membuat jatuh malah sebaliknya. Yuli pun makin belajar untuk lebih baik dalam menata bisnisnya.

“Cobaan terberat banyak saya alami, begitu juga saat platform Tiktok menghentikan untuk para usaha berjualan, namun semua berjalan dan sedikit demi sedikit bisa diatasi. Walau memang kejayaan saat ini belum sama dengan kesuksesan yang didapat saat itu,” tutur Yuli.

Kendati begitu, yang lebih sulit adalah menjaga agar tetap survive karena menurutnya dalam usaha Basreng Sultan Bandung ada ratusan orang yang menggantungkan hidupnya disana. Itulah yang akhirnya membuat Yuli semakin kuat menerpa semua cobaan yang ada.

“Semua sekarang sudah ada di fase berserah. Saya serahkan sepenuhnya sama Allah,” paparnya.

Basreng Sultan Bandung Bangkit Kembali

Tetap Struggle, itu yang kini menjadi kata motivasi untuk sang owner Basreng Sultan Bandung. Dengan banyaknya ujian, cobaan, ia masih tetap berdiri di kakinya sendiri.

“Dengan bantuan sang Pencinta yang masyaAllah begitu besar dan tidak pernah berhenti untuk terus bersyukur. Karena yang menjadi penyemangat saya sekarang adalah, anak, keluarga, pegawai dan diri sendiri pastinya. Saya harus bangkit semakin terus berinovasi agar dapat menjadi manfaat bagi banyak orang,” imbuhnya.

Dan Yuli yakin apa yang dibangunnya akan terus bertahan jika diawali dengan tujuan yang baik. Tidak ada yang tidak mungkin.

Apalagi, ia memiliki inovasi untuk terus mengembangkan bisnis itu tidak berhenti sampai disini. Terlebih, orderan Basreng Sultan Bandung dalam seharinya masih melayani hingga ribuan resi pesanan.

“Qadarullah, semua masih berjalan dan saya terus menguatkan diri saya. Allah maha besar, apalagi ingin sekali memberangkatkan ibadah umroh semua keluarga besar yang mencapai 42 orang. Semoga terkabul, ditambah lagi ada bisnis lain yang ingin saya hadirkan,” tandas Yuli seraya mengamininya.**

Penghargaan Basreng Sultan Bandung

1. Award TikTok Summit dengan penjualan pesat
2. Reward setiap tahun jalan-jalan ke luar negri bersama J&T khusus untuk Seller terbesar di Jawa Barat
3. Reward setiap tahun dari Ninja Express
4. Reward 12.12 Mega Sale untuk penjualan tertinggi No.1 di TikTok

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.