BANDUNG INSPIRA – Masjid merupakan tempat ibadah paling suci bagi umat Islam, sehingga kebersihan dan kenyamanan wajib diperhatikan. Kementerian Agama (Kemenag) RI pada tahun ini membuka bantuan pembangunan atau rehabilitasi masjid dan mushola yang ramah lingkungan.
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag RI yaitu Abu Rokhmad, ia mengatakan bantuan ini akan menjadi salah satu prioritas nasional dalam mendukung pengelolaan dan perawatan masjid yang lebih baik, sehingga menjamin kenyamanan dalam beribadah.
“Perawatan rumah ibadah menjadi program prioritas presiden dan wakil presiden. Bantuan ini diharapkan tidak hanya membantu pembangunan fisik dan sarana prasarana masjid dan mushola, tetapi juga memperkuat fungsinya sebagai pusat kegiatan keagamaan, sosial, dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Abu Rokhmad dari keterangan di laman Kemenag RI
Bantuan ini telah dikaji dan sesuai dengan afirmasi arahan dari Menteri Agama terkait eco-theology yang menjadi implementasi spirit Deklarasi Sebuah masjid kebanggan Indonesia, sehingga dengan adanya bantuan ini akan menjadi rintisan masjid ramah lingkungan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Besaran dana yang akan diberikan bervariasi sesuai dengan kebutuhan dari pengelolaan masjid atau mushola itu sendiri. Terdiri dari empat kategori nominal yaitu Rp50 juta untuk pembangunan atau rehabilitasi masjid, Rp 35 juta untuk pembangunan atau rehabilitasi mushola, Rp15 juta untuk operasional rintisan masjid ramah serta Rp10 juta untuk operasional rintisan musala ramah.
“Bantuan ini bersifat stimulan, artinya bukan untuk menanggung seluruh biaya pembangunan atau rehabilitasi, melainkan sebagai dorongan atau ajakan bagi jemaah dan masyarakat untuk ikut membangun dan meramahkan masjidnya,”jelasnya. (Ari Abdul Basit)**