BANDUNG INSPIRA – Sambut Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Bandung, sejumlah tokoh Sunda dan Kota Bandung seperti Mantan Wali Kota Bandung, Dada Rosada, Ceu Popong, hingga Acil Bimbo hadir dalam Silaturahmi dan Botram di Forum Ngadadanan Bandung, Selasa (7/5/2024).
Selain silaturahmi, mereka juga menyuarakan dukungan terhadap Dandan Riza Wardana yang merupakan anak Wali Kota Bandung periode 1983-1993 Ateng Wahyudi untuk maju sebagai Calon Wali Kota Bandung pada Pilwalkot Bandung 2024.
Menurut Ceu Popong, masalah jadi atau tak jadi pemimpin itu garis tangan. Tetapi, ikhtiar wajib dilakukan. Dia menegaskan masyarakat kota Bandung meski memilihnya.
“Pilih ini (menunjuk Dandan), jangan yang lain. Kalau enggak pilih ya jangan makan di sini, balik,” katanya.
Ceu Popong berulang kali untuk mengingatkan tak lupa untuk memilih Dandan Riza Wardana. Ceu Popong pun memberikan nasehat kepada yang hadir terkait 3U, yakni ulah adigung (jangan sombong), ulah goreng hate (suuzon), dan ulah koret (jangan pelit).
“Ada juga 3O perlu diketahui yakni olah otak, olah rasa, dan olahraga, serta 4AS, antara lain kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, dan kerja tuntas,” ujarnya.
Hal senada dikatakan Acil Bimbo. Menurut Acil, Dandan Riza Wardana telah melakukan apa yang belum dilakukan calon Walikota Bandung lainnya yakni menjaga silaturahmi.
” Saat ini yang palling mahal adalah silaturahmi. Sehingga peristiwa halal bihalal dan Silaturahmi ini harus kita jaga,” ujarnya.
Dia menambahkan, Kota Bandung memerlukan sosok pemimpin yang mampu membangun karakter. Hal itupun ada di sosok Dandan Riza Wardana.
“Paling mahal sekarang adalah karakter dan budi pekerti. Sekarang kita yakin nanti Dandan Riza Wardana akan memberikan karakter untuk Kota Bandung,” katanya.
Sementara itu, Mantan Walikota Bandung Dada Rosada mengatakan bahwa, banyak problematika yang kini harus dibenahi di Kota Bandung. Mulai dari urusan lingkungan hingga estetika Kota.
“Ini pas, forum ngadadanan Bandung, Bandung memang harus didandanan (ditata ulan/dipercantik), Badung kumuh, yang kecil saja papan jalan rusak tak diganti, pohon tak dipangkas, kata Dada di salah satu Resto di Jalan Djunjunan, Kota Bandung, Selasa 7 Mei 2024.
“Tidak hanya fisik, manusia, sosialnya juga harus didandanin,” imbuhnya.
Dada menilai, Dandan memiliki kualitas kepemimpinan layaknya sang bapak Ateng Wahyudi. Apalagi, Dada sudah melihat langsung bagaimana kinerja Dandan semasa menjadikan wali Kota Bandung.
“Pak Ateng itu Wali Kota Bandung, sayang ke Saya. Bagus sekali bisa memimpin 10 tahun Kota Bandung, dan sekarang trahnya ke Dandan. Insyaallah Dandan meneruskan Pak Ateng,” kata Dada.