BANDUNG INSPIRA – Matcha dan Greentea merupakan teh asal Jepang yang hampir sama namun keduanya memiliki perbedaan lho.
Matcha dan greentea sudah dinikmati sejak ribuan tahun lalu. Sekilas perbedaan matcha dan green tea terlihat dari warnanya saat diseduh. Seduhan matcha cenderung pekat dan keruh, sedangkan green tea memiliki warna yang lebih jernih.
Selain warna, masih banyak hal lain yang mendasari perbedaan matcha dan green tea. Dilansir dari alodokter, berikut perbedaan matcha dan greentea:
- Proses penanaman
Hal mendasar yang membuat matcha dan green tea begitu berbeda adalah proses panen daun tehnya. Green tea dibuat dari daun teh yang dipanen di lahan terbuka dan mendapat sinar matahari langsung.
Sementara matcha tea, daun tehnya akan ditutupi atau dipindahkan ke tempat yang teduh setidaknya 2 minggu menjelang panen agar terlindung dari sinar matahari. Nah, perbedaan proses pemanenan inilah yang akan membuat kandungan, rasa, dan warna pada matcha berbeda dengan green tea.
- Cara pengolahan
Setelah dipetik, daun teh yang akan menjadi matcha dan green tea langsung dikeringkan di bawah sinar matahari atau dengan oven. Hal ini bertujuan untuk menghindari oksidasi yang membuat warna daun teh menjadi kehitaman.
Namun, sebelum dikeringkan, tulang daun teh untuk matcha dibuang terlebih dahulu agar lebih mudah saat dihaluskan.
Nah, jika sudah dikeringkan, daun teh untuk green tea bisa langsung diseduh dan dinikmati, sedangkan daun teh untuk matcha harus melalui proses penggilingan hingga menjadi bubuk halus sebelum akhirnya diseduh.
- Rasa dan aroma
Banyak yang bilang bahwa matcha kaya akan rasa tetapi aromanya seperti “rumput”. Bagi sebagian orang, aroma “rumput” ini cukup mengganggu dan inilah yang membuat mereka kurang menyukai rasa matcha.
Sementara itu, green tea memiliki cita rasa pahit yang cenderung ringan dan menyegarkan sehingga lebih banyak dipilih sebagai minuman sehari-hari.
- Kandungan
Berkat ditanam di lahan yang teduh, matcha memiliki kandungan nutrisi yang lebih unggul dibandingkan green tea. Menurut penelitian, daun teh hijau yang ditempatkan di ruang teduh memiliki kandungan klorofil, kafein, asam amino, dan antioksidan, seperti katekin dan polifenol, yang lebih tinggi dibandingkan green tea biasa.
Karena kandungannya tersebut, keduanya juga memiliki sejumlah nutrisi dan manfaat diantaranya sumber antioksidan yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh, mencegah kanker, menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida serta manfaat lainnya.
Apa pun pilihanmu, baik matcha maupun green tea tetap kaya akan manfaat untuk kesehatan. Bila menginginkan teh dengan kandungan asam amino atau antioksidan yang lebih tinggi, matcha adalah pilihan yang tepat. Namun, kalau ingin rasa teh hijau yang lebih ringan dan rendah kafein, jatuhkan pilihanmu ke green tea, ya.
Sudah nggak bingung lagi perbedaan matcha dan green tea, kan? Penanaman dan pengolahan membuat keduanya memiliki kandungan serta rasa yang berbeda. Meski begitu, khasiatnya tetap sama, kok. Asalkan tidak dikonsumsi lebih dari 2 gelas sehari, matcha dan green tea menyimpan banyak kebaikan untuk tubuh. (Lailatul Latifah)**