BANDUNG INSPIRA – Gempa bumi berkekuatan 7,1 M mengguncang sebuah kawasan India, Nepal hingga Tibet, China. Peristiwa ini terjadi pada Selasa Pagi waktu setempat (07/01/2025)
Dalam peristiwa ini menurut laporan yang masuk korban meninggal dunia di beberapa wilayah yang terdampak gempa mencapai 126 jiwa dan beberapa bangunan serta tanah longsor di bagian pegunungan yang menutupi sebagian jalan.
Dilansir dari Detiknews.com menjelaskan Laopran Pusat Jaringan Gempa China menyebut pusat gempa berada di Tingri, sebuah pedesaan china yang dikenal sebagai pintu gerbang utara area Everest dan berpusat di kedalaman 10 kilometer.
Banyak video yang beredar di dalamnya memperlihatkan rumah-rumah hancur dengan dinding terkoyak dan beberapa petugas yang sedang mengarungi puing puing berserakan di reruntuhan setelah gempa.
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia Mengatakan sejauh ini belum menerima laporan adanya Warga Negara Indonesia (WNI) yang terdampak di negara-negara tersebut.
“Hingga saat ini belum ada laporan WNI di Nepal yang terdampak. KBRI New Delhi juga belum menerima informasi mengenai WNI terdampak gempa yang dirasakan di beberapa bagian di India,” ujar Judha Nugraha selaku Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI, melalui keterangan tertulis.
Dalam penjelasannya ada 70 WNI yang berada di Nepal. Judha juga memastikan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia melakukan pemantauan terkait informasi kemungkinan adanya WNI pendaki Gunung Himalaya yang terdampak gempa.
“Saat ini terdapat sekitar 70 WNI di Nepal. KBRI Dhaka telah melakukan langkah-langkah monitoring WNI di Nepal dan terus melakukan pencarian informasi mengenai kemungkinan WNI pendaki Gunung Himalaya yang terdampak,” pungasnya.(Ari Abdul Basit)**
