HEADLINE NEWSNASIONAL

CB Spesial Kepolisian Urai Kemacetan di Tol Cileunyi Selama Mudik Lebaran 2022

Pengendara kendaraan melintas di gerbang keluar tol Cileunyi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (30/5/2019). PT Jasa Marga (Persero) Tbk akan membuka sebanyak sembilan gerbang tol keluar Cileunyi jika terjadi kepadatan lalu lintas pada puncak arus mudik 2019 yang diprediksi akan terjadi pada Jumat (31/5/2019). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj.

BANDUNG INSPIRA,- Kepolisiantelah menyiapkan tiga skenario dan juga cara bertindak (CB) untuk mencegah macet panjang akibat kepadatan kendaraan keluar Gerbang Tol Cileunyi, Kabupaten Bandung saat arus mudik Lebaran 2022

Tiga skenario CB itu sebagai upaya mencegah kemacetan lalu lintas, yang mengular di Gerbang Tol Cileunyi saat arus mudik Lebaran 2022. Hal itu disampaikan oleh Dirlantas Polda Jawa Barat Kombes Pol Romin Thaib.

Romin menyatakan, tiga skenario CB itu dilakukan lantaran Gerbang Tol Cileunyi termasuk jalur yang ramai dilalui pemudik menuju jalur selatan.

“Semua tempat kita lakukan alternatif-alternatif, itulah strategi kita untuk membuat arus mudik ini berjalan lancar, makanya kita harap masyarakat berpartisipasi,” kata dia, Senin (25/4/2022).

Menurutnya, skenario CB pertama yang akan diterapkan, yakni pihaknya sudah berkoordinasi dengan Jasa Marga untuk menambah card reader (pemindai kartu) agar mempercepat pemudik keluar pintu tol saat tap kartu e-Tol.

“Kedua, petugas kami akan mengarahkan kendaraan untuk meneruskan perjalanan ke Tol Cisumdawu. Jadi pemudik tujuan ke jalur selatan bisa keluar di GT Jatinangor. Setelah itu, pemudik bisa menyesuaikan untuk berjalan ke arah mananya,” kata dia.

Kemudian ketiga, Romin menerangkan pihaknya bakal mengatur kendaraan untuk diarahkan keluar di gerbang tol atau Exit Tol Gedebage jika antrean kendaraan di GT Cileunyi semakin panjang.

Saat ini GT Cileunyi mengalami penyempitan lajur dengan adanya proyek pembangunan Tol Cisumdawu.

Sebelumnya GT Cileunyi menjadi gerbang tol terujung pada Jalur Tol Purbaleunyi, namun kini lajurnya berkurang karena adanya lajur terusan ke Tol Cisumdawu.

“Jadi mulai sekarang masyarakat juga kita anggap sebagai subjek, bukan objek lagi pada mudik ini, masyarakat perlu berpartisipasi memilih waktu mudik yang tepat untuk menghindari kemacetan,” pungkasnya. (MSN)

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.