BANDUNG INSPIRA – Setelah adanya konferensi pers yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia resmi mengeluarkan target dalam pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) selama bulan Ramadhan tahun 2025 ini, target tersebut meningkat dari tahun sebelumnya yaitu 18,4 persen dan mencapai 509,5 Miliar.
Hal ini disampaikan langsung oleh Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan yaitu H. Rizaludin Kurniawan, dalam targetnya penghimpunan ZIS Ramadhan tahun itu sebesar 509,5 Miliar, sementara itu target nasional bersama Ramadhan BAZNAS Provinsi/Kabupaten/Kota dan Lembaga Amil Zakat lainnya mencapai 9,1 Triliun rupiah.
“Ramadhan kali ini kami ingin memberikan layanan dan pengalaman terbaik bagi para muzakki, kami telah mengembangkan berbagai kanal pembayaran zakat yang inovatif dan mudah diakses, agar masyarakat dapat menunaikan kewajibannya dengan lebih praktis dan cepat,” kat Rizaludin dari laman baznas.go.id
Pada tahun ini pihaknya akan menerapkan strategi digitalisasi dalam meningkatkan kemudahan layanan yang menjadi kunci utama. Penghimpunan Zakat ini sangat penting dalam penekanan keterlibatan berbagai sektor untuk mendukung pencapaian target pengumpulan zakat pada tahun ini.
Rizaludin mengungkapkan pihaknya akan menyediakan konten Ramadhan dan gerai BAZNAS yang akan disebarkan di kantor kementerian, perusahaan BUMN maupun swasta, dan mall.Selain itu untuk mempermudah proses pengumpulan akan dibentuk tim dalam layanan jemput zakat dan doa zakat virtual.
Langkah ini tidak hanya dilakukan di dalam negeri saja, melainkan proses pengoptilannya akan mengadakan sosialisasi bagi warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri untuk berzakat melalui BAZNAS RI.
“Tidak hanya itu, kami pun menyediakan layanan zakat di luar negeri dengan melakukan aktivasi pengumpulan di KBRI dan KJRI, safari dakwah di luar negeri, kita juga kembali mengadakan Safari Ramadhan bersama MUI dalam program Membasuh Luka Palestina,” pungkas Rizaludin. (Ari Abdul Basit)**
