BANDUNG INSPIRA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyoroti capaian positif perekonomian Indonesia, khususnya pada sektor investasi dan kesejahteraan sosial.

Dalam forum bertajuk “1 Tahun Prabowo–Gibran: Optimism on Economic Growth” di JS Luwansa Hotel & Convention Center, Jakarta, Kamis (16/10/2025), Airlangga mengungkapkan bahwa realisasi investasi nasional hingga semester I-2025 mencapai Rp942,9 triliun, tumbuh 13,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Dari capaian tersebut, penyerapan tenaga kerja tercatat mencapai 1,2 juta orang.

Investasi pada sektor hilirisasi juga meningkat signifikan, mencapai Rp280,8 triliun atau naik 54,8 persen secara tahunan. Angka itu setara dengan hampir 30 persen dari total investasi nasional pada paruh pertama 2025. Sementara itu, investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) tercatat sebesar Rp294,4 triliun dengan serapan tenaga kerja mencapai 187 ribu orang.

Airlangga turut menyinggung peningkatan kesejahteraan sosial yang tercermin dari penurunan angka kemiskinan nasional. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kemiskinan per Maret 2025 turun menjadi 8,47 persen, level terendah dalam satu dekade terakhir. Adapun angka kemiskinan ekstrem juga menurun menjadi 0,85 persen.

Jumlah penduduk miskin kini mencapai sekitar 23,85 juta jiwa, turun dari 25,22 juta pada Maret tahun lalu. Selain itu, jumlah penduduk bekerja pada Februari 2025 mencapai 145,77 juta orang, dengan tambahan 3,59 juta tenaga kerja baru. Tingkat pengangguran terbuka pun menurun menjadi 4,76 persen, terendah sejak 1998.

Capaian tersebut dinilai mencerminkan efektivitas kebijakan pemerintah dalam memperkuat investasi produktif, menciptakan lapangan kerja, serta menekan kemiskinan secara berkelanjutan. (Syahra)**

Sumber foto: Instagram pribadi Menko Perekonomian