BERITA INSPIRAEducationFEATUREHEALTHKECANTIKANKESEHATANTERPOPULER

Tips Glowing di Bulan Ramadhan ala Dr. Martha Simona

Muoi Le

BANDUNG INSPIRA – Bulan Ramadhan merupakan momen bagi umat Muslim dalam menjalankan ibadah puasa, berarti tidak makan dan minum selama 12-13 jam setiap harinya. Kondisi ini juga bisa berdampak bagi kesehatan kulit, dikarenakan kurangnya asupan minuman dan makanan menyebabkan terjadinya dehidrasi yang berujung pada kulit kering dan kusam.

Dr. Martha Simona dari Mariana Beuty membagikan beberapa tips agar kulit lebih sehat selama bulan ramadhan. Dr. Martha juga menjelaskan bahwa kulit yang kering akibat dehidrasi menyebabkan kulit menjadi sensitif dan mudah timbul permasalahan-permasalahan di wajah.

“Saat kulit kering, paparan sinar matahari sedikit saja bisa memicu timbulnya flek, atau keringat berlebih bisa menyebabkan bruntusan,” tuturnya.

Olah karena itu, penting menjaga asupan cairan harian selama bulan Ramadhan dengan minum air putih yang cukup, terutama pada saat berbuka puasa, sahur dan sepanjang malam. Minimal mengonsumsi air sebanyak 8 gelas atau sekitar 2 liter perhari.

Selain menjaga asupan cairan, Dr. Martha juga menyarankan agar menghindari makanan yang tinggi akan gula dan berminyak pada saat bulan Ramadhan.

“Konsumsi makanan sehat sangat berpengaruh pada kondisi kulit. Makanan yang terlalu banyak gula dan minyak bisa memicu masalah kulit seperti jerawat dan kulit kusam,” ungkapnya.

Dr. Martha juga menekankan pentingnya penggunaan basic skincare yaitu facial wash, toner, serta pelembab sesuai dengan jenis kulit.

“Jika kulit cenderung berminyak, gunakan serum yang cocok. Sementara untuk kulit kering, moisturizer lebih optimal karena memberikan kelembapan lebih,” paparnya.

Penggunaan sunscreen atau sunblock juga harus disesuaikan dengan jenis kulit, ini membantu melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Jika kulit berjerawat, pilih sunscreen yang non-comedogenic untuk mengurangi terjadinya penyumbatan pada pori-pori wajah. Dr. Martha juga menyarankan penggunaan SPF pada sunscreen sesuai dengan jenis kulit anda.

Artikel Lainnya :  11 Jenazah Korban Kecelakaan Tol Jakarta Cikampek KM 58 Dibawa Ke RS Polri  

“SPF 30 perlu diulang setiap 3-4 jam sekali, sedangkan SPF 50 bisa bertahan lebih lama, sekitar 5-6 jam. Namun, perlindungan terhadap sinar matahari tetap sama,” jelasnya.

Menjaga pola makan yang sehat, penuhi asupan cairan dalam tubuh, serta menggunakan perawatan kulit yang tepat. Jadi, jangan biarkan puasa menjadi alasan untuk mengabaikan kesehatan kulit anda! Tetap rajin merawat diri, bukan hanya soal penampilan yang terawat tetapi kulit juga harus terawat. (Dista Amelia)**

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.