BERITA INSPIRAKULINERRELIGI

Traveler Muslim Wajib Tahu! Berikut Istilah ‘Babi’ Dalam Komposisi Makanan

BANDUNG INSPIRA – Sudah menjadi hal yang umum kalau umat muslim tidak diperbolehkan atau haram memakan daging babi. Hal ini bisa dilihat dari segi kesehatan maupun larangan Allah yang terkandung dalam Surat di Al-Qur’an.

Pelarangan memakan daging babi sudah dijelaskan dalam Al-Qur’an yang menyebutkan secara tegas tentang haram mengonsumsi babi, dalam Surat Al-Baqarah ayat 173.

إِنَّمَا حَرَّمَ عَلَيْكُمُ الْمَيْتَةَ وَالدَّمَ وَلَحْمَ الْخِنزِيرِ وَمَآ أُهِلَّ بِهِ لِغَيْرِ اللَّهِ فَمَنِ اضْطُرَّ غَيْرَ بَاغٍ وَلاَ عَادٍ فَلا إِثْمَ عَلَيْهِ إِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

Artinya: “Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan bagimu bangkai, darah, daging babi, dan binatang yang (ketika disembelih) disebut (nama) selain Allah. Tetapi barangsiapa dalam keadaan terpaksa (memakannya) sedang dia tidak menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka tidak ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,” (QS. Al-Baqarah [2]: 173).

Babi dan semua yang berhubungan dengannya haram dikonsumsi. Hal ini lantaran babi merupakan hewan yang najis dan kondisinya lebih buruk dari anjing.

Selain itu, haram dalam mengonsumsi daging babi juga ditinjau dari segi kesehatan, lantaran babi dikenal sebagai hewan yang jorok dikhawatirkan banyak mengandung kotoran yang dapat menimbulkan penyakit.

Tentunya umat muslim harus selektif dalam memilih makanan yang akan dikonsumsinya. Terlebih apabila kamu seorang traveler. Karena beberapa negara seperti Korea Selatan, China, Singapura dan beberapa negara lainnya yang bukan mayoritas muslim tentu sudah hal biasa apabila ada kandungan babi di dalam makanan.

Namun tahukah kamu? Babi tidak melulu pork atau pig, untuk mengetahui beberapa istilah babi dalam komposisi makanan, simak pembahasan di bawah yuk.

1. Pork: merupakan daging babi dalam masakan.

2. Swine: istilah untuk keseluruhan kumpulan spesies babi.

3. Pig: istilah untuk babi muda yang beratnya kurang dari 50 kg.

4. Lard: Lemak babi yang diambil dari perut atau bokong babi.

5. Hog: istilah yang digunakan untuk menyebut babi dewasa.

6. Bacon: merupakan bagian perut atau punggung babi.

7. Sow Milk: merupakan istilah untuk susu babi.

8. Char syu: merupakan istilah daging babi panggang (barbeque).

9. Dwaeji: istilah dalam bahasa Korea untuk daging babi.

10. Boar: Babi liar, babi hutan, atau celeng.

11. Ham: Ham adalah daging babi yang berasal dari paha belakang babi yang diawetkan.

12. Porcine: merupakan daging babi yang berasal dari babi ternak (Sus scrofa domesticus).

13. Cu nyuk: istilah untuk daging babi yang digunakan dalam masakan seperti siomay dan bubur.

14. Tonkatsu: merupakan hidangan khas Jepang yang biasanya terbuat dari daging babi bagian pinggang atau has dalam yang tidak berlemak.

15. Sow: istilah untuk menyebut babi betina dewasa

16. Rou: Rou (肉 ròu) dalam bahasa Mandarin secara default merujuk pada daging babi.

17. Tonkotsu: Daging yang digunakan untuk tonkatsu adalah daging babi, baik bagian filet tenderloin atau sirloin. Dan nama untuk kaldu tulang babi kental yang digunakan dalam ramen.

18. B2: B2 merupakan istilah dalam bahasa Indonesia untuk daging babi. Istilah ini sering digunakan di daerah Sumatera Utara dan Yogyakarta.

19. Kakuni: hidangan daging babi potong dadu.

20. Nibuta: daging babi yang berasal dari bagian perut babi.

21. Khinzir

22. Yakibuta: daging babi rebus.

23. Butaniku: daging babi istilah Jepang ini dihidangkan dengan cara diiris tipis, direndam dalam kecap, mirin, sake, dan jahe, lalu ditumis.

24. Bak

Itu tadi 24 istilah babi dalam komposisi makanan. Tetap hati-hati dan lebih baik tanyakan lebih dulu dengan penjual, ya. (Lailatul Latifah)**

About Us

Inspira Media adalah Media Holding yang bergerak di bidang content creator, content management, serta distribusi informasi dan hiburan melalui berbagai platform.