BANDUNG INSPIRA – Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung bekerja sama dengan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk tertibkan kampanye serta hari Pemilu pada 14 Februari mendatang.
Panwaslu Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung memulai kampanye Pemilu sejak 28 November 2023 – 2 Februari 2024. Selama masa kampanye, Panwaslu Kecamatan Buah Batu lakukan 87 pengawasan yang terdiri dari bakal caleg DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kota dan DPD.
Dalam masa kampanye, Panwaslu menemukan oknum tim sukses suatu partai yang membagikan sembako kepada masyarakat.
“Adapun kendala yang sering ditemui selama kampanye berlangsung adalah masih ada beberapa oknum yang sengaja membagikan sembako kepada masyarakat,” kata Fajri Rama Sudagar, anggota Panwaalu Kecamatan Buah Batu.
Panwaslu Kecamatan Buah Batu beserta Bawaslu Kota Bandung telah menandatangani pakta integritas setiap partai politik. Dalam kampanye tahun ini, pembagian sembako dilakukan dengan cara tebus murah. Namun, beberapa oknum masih melanggar aturan tersebut. Oknum-oknum curang tersebut diduga membagikan sembako kepada masyarakat dan menukarnya dengan KTP.
“Saya pernah menyaksikan ada yang menukar minyak dengan KTP,” lanjur Fajri.
Fajri juga menjelaskan, Panwaslu Kecamatan Buah Batu telah mengamankan Akat Peraga Kampanye (APK) yang dipasang di tempat yang tidak boleh dipasang APK seperti tempat ibadah, sekolah dan gedung pemerintahan.
Selain itu, Panwaslu Kecamatan Buah Batu juga telah melakukan pengawasan di gudang KPU untuk persiapan Pemilu 2024.
Menanggapi kendala-kendala tersebut, Ketua Panwaslu Kecamatan Buah Batu, Anan menyebutkan bahwa Panwaslu Kecamatan Buah Batu telah memperketat pengawasan menjelang Pemilu 2024.
“Pengawasan pemilu ini merupakan tupoksi kita, yang dimana setiap hari itu selalu ada beberapa kampanye yang dilaporkan oleh RHP yang sesuai dengan turan yang diterapkan oleh Bawaslu. Sementara ini yang kami lakukan yaitu kami bekerja penuh, berkeliling ke setiap RW berkoorsinasi dengan Bhabinkamtibmas dan Babinsa,” tutur Anan.
Lebih lanjut, Bawaslu Kota Bandung memiliki tujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024 dan menyadarkan masyarakat akan pentingnya politik agar masyarakat teredukasi dan tidak memutuskan untuk golput. (Tina)**